Deandre Ayton: Sangat Seru Bermain Dengan Austin dan Doncic. Deandre Ayton tak bisa menyembunyikan kegembiraannya setelah kemenangan besar Los Angeles Lakers atas Utah Jazz 140-126 pada 18 November 2025. Center berusia 27 tahun itu mencetak 20 poin, 14 rebound, dan beberapa blok penting, sambil terus memuji chemistry-nya dengan Luka Doncic dan Austin Reaves. “Sangat seru bermain bersama Austin dan Luka. Mereka bikin segalanya mudah buat saya – umpan-umpan tepat, pick-and-roll yang mematikan, saya tinggal finis di ring,” kata Ayton usai laga. Di musim pertamanya bersama Lakers setelah buyout dari tim sebelumnya, Ayton langsung jadi ancaman di paint dan membuat tim semakin sulit dihentikan. INFO CASINO
Perjalanan Ayton ke Los Angeles dan Awal Musim Ini: Deandre Ayton: Sangat Seru Bermain Dengan Austin dan Doncic
Ayton bergabung dengan Lakers di offseason 2025 lewat kontrak dua tahun setelah kesepakatan buyout. Ia langsung jadi starter di posisi center, mengisi kekosongan yang selama ini jadi masalah. Awal musim, ia butuh waktu menyesuaikan diri dengan gaya cepat Luka Doncic dan visi permainan Austin Reaves. Namun, dalam 14 laga pertama, Ayton rata-rata mencetak 16,5 poin dan 10,2 rebound dengan persentase tembakan di atas 68%. Khusus di pick-and-roll, ia jadi target utama – Doncic dan Reaves sering mencari Ayton untuk alley-oop atau dunk mudah. Pelatih JJ Redick bilang, “Deandre semakin nyaman, dan itu terlihat dari cara ia mendominasi area paint tanpa paksa tembakan.”
Kontribusi Ayton di Laga Kontra Jazz: Deandre Ayton: Sangat Seru Bermain Dengan Austin dan Doncic
Malam itu, Ayton tampil ganas sejak tip-off. Ia mengoleksi 20 poin hanya dari 12 attempts, mayoritas dari lobs Luka Doncic yang akurat dan pocket pass dari Austin Reaves. Di kuarter ketiga, saat Lakers melakukan run besar, Ayton berturut-turut mencetak dunk berkat screen-and-roll sempurna dengan kedua guard itu. Pertahanannya juga solid – ia mengganggu Lauri Markkanen dan Walker Kessler, membantu Lakers mendominasi rebound 52-38. Bahkan saat LeBron James baru comeback dan bermain terbatas, Ayton tetap jadi finisher andal. Ia bilang, “Luka lihat saya terbuka, langsung kasih bola. Austin juga sama, gerakannya cerdas banget. Rasanya seperti main basket jalanan, tapi di level tertinggi.”
Dampak Jangka Panjang bagi Lakers
Kehadiran Ayton membuat trio Doncic-Reaves-Ayton jadi salah satu kombinasi paling berbahaya di liga. Doncic yang rata-rata triple-double musim ini punya target besar yang bisa diandalkan, sementara Reaves semakin leluasa menciptakan ruang. Ayton sendiri merasa ini tempat terbaik dalam kariernya – ia sering bilang bermain dengan playmaker elite seperti mereka bikin pekerjaannya “sangat menyenangkan”. Dengan LeBron yang perlahan kembali ke performa terbaik, Lakers kini punya opsi lengkap di kedua sisi lapangan. Rekor 11-4 pasca kemenangan atas Jazz membuktikan betapa pentingnya Ayton bagi skuad ini, terutama saat menghadapi tim-tim kuat di paint.
Kesimpulan
Deandre Ayton benar – bermain bersama Austin Reaves dan Luka Doncic memang sangat seru, dan itu terbukti dari performa Lakers yang semakin menakutkan. Ayton yang dulu sering dikritik kini bangkit sebagai center dominan, dengan chemistry pick-and-roll yang makin matang. Di usia prime-nya, ia jadi kepingan penting teka-teki juara Lakers musim ini. Jika terus seperti ini, Wilayah Barat harus waspada – kombinasi ini bisa membawa tim jauh di playoff, dan Ayton tampak menikmati setiap detiknya di Los Angeles.